Universitas PGRI Banyuwangi, Prodi Pendidikan Sejarah pada Universitas PGRI Banyuwangi menyelenggarakan Seminar nasional dengan tema: Historiografi Dalam Upaya Peningkatan Kapasitas Penulisan Sejarah, Penguatan Karakter dan Pengalaman Komprehensif”. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari mulai tanggal 6-7 Juli 2024.
Narasumber dalam kegiatan nasional oleh Dr. Rahmat Sewa Suraya. S.Sos., M.Si, dari Prodi Tradisi Lisan, Universitas Halu Oleo – Sulawesi Tenggara , Nuryuana Dwi Wulandari, M.Pd, dari Prodi Pendidikan Sejarah, Universitas PGRI Wates Yogyakarta, Turut hadir Masyarakat Sejarawan Indonesia, Komisariat Kabupaten Banyuwangi Dr. Agus Mursidi, M.Pd, Perwakilan Heritage Banyuwangi, Perwakilan Guru Sejarah Se-Indonesia, Perwakilan Dosen Sejarah di Perguruan Tinggi di Banyuwangi, Koordinator pengampu mata kuliah seminar Universitas PGRI Banyuwangi dan mahasiswa prodi pendidikan sejarah di Banyuwangi. Sabtu 6 Juli 2024
Acara dibuka secara khusus oleh Ketua Prodi Pendidikan Sejarah, FKIP Universitas PGRI Banyuwangi, Miskawi, M.Pd.
Dalam pembukaanya menyampaikan bahwa Kegiatan hari ini adalah kegiatan murni dilaksanakan oleh mahasiswa sebagai penyelenggara. Bentuk luaran dari mata kuliah seminar. Tujuan Mata kuliah seminar untuk memberikan wawasan, pemahaman dan pengalaman seminar kepada mahasiswa dengan berperan sebagai peserta, moderator, notulis, pembahas khusus, dan pemakalah. Melalui mata kuliah seminar, mahasiswa juga memetakan dan menyusun rancangan penelitian, serta memaparkan proposal penelitian di sebuah forum di hari kedua”, Ungkapnya.
Miskawi juga menambahkan bahwa” menulis sejarah dengan teknik yang benar merupakan kompetensi yang harus dimiliki oleh lmahasiswa dan lulusan Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas PGRI Banyuwangi. Untuk menguasai kompetensi tersebut, maka diperlukan latihan dan pendalaman menulis sejarah. Melalui latihan yang berulang-ulang dengan bimbingan dosen, dan penguatan dalam seminar nasional hari ini dapat memberikan peningkatan kapasitas dalam kemampuan menulis sejarah mahasiswa , penguatan karakter dan pengalaman komprehensif”.
Seperti yang dipaparkan oleh Dr. Agus Mursidi, M.Pd bahwa Banyuwangi gudangnya sejarah dan tentunya juga banyak kajian yang menarik mulai tradisi lisan, kuliner dan lainnya. Dasen dan Mahasiswa dapat ikut ambil peran didalamnya. Alhamdulillah secara bertahap kajian ini menjadi konsentrasi Dosen dan mahasiswa Universitas PGRI Banyuwangi. Saya mewakili Masyarakat Sejarawan Indonesia. Memberikan apresiasi dengan kegiatan ini. Dapat membuka cakrawala baru tentang Historiografi”, Ungkap Ketua MSI Kom. Banyuwangi.
Pengetahuan tradisi lisan diera digital disampaikan oleh Dr. Rahmat Sewa Suraya. S.Sos., M.Si dari Universitas Halu Oleo – Sulawesi Tenggara. Pemateri kedua Nuryuana Dwi Wuandari, M.Pd, dari Universitas PGRI Wates Yogyakarta membahas tentang Historiografi Indonesia sebagai penguatan karakter.
Acara diikuti ratusan peserta dan antusias keingintahuan melalui berbagai banyak pertanyaan saling tukar informasi. Dipenghujung acara, peserta nasional banyak mengucapkan terima kasih karena banyak kajian dan informasi-informasi yang positif baik kajian tradisi lisan, Historiografi dan pembelajaran sejarah yang disampaikan oleh kedua narasumber.
Dipenghujung acara seminar nasional terdapat diskusi yang menarik dari kedua narasumber dan Dr. Nurida Finahari MT dari Prodi Teknik Mesin Universitas Widya Gama Malang untuk menindaklanjuti kegiatan berikutnya melibatkan lintas disiplin ilmu terkait kajian-kajian kesejarahan di kabupaten Banyuwangi dikemas dengan tridharma perguruan tinggi.
Kegiatan berikutnya tanggal 7 Juni 2024 dikemas dengan kegiatan mahasiswa menyeminarkan proposal penelitian dengan bimbingan Dosen Prodi Pendidikan sejarah. Luaran kegiatan ini adalah diterbitkan dalam prosiding pendidikan sejarah.